SIBOLGA, NAWACITAPOST : Hanya gara-gara ditagih hutangnya, seorang pria berinisial LM, Pedagang Mie Tek-Tek Simpang Tugu Ikan, Kota Sibolga, tega dengan beringas menganiaya seorang pria bernama Petrus Gulo hingga babak belur, Jum’at (31/03/2022) sekitar pukul 22.30 WIB.

Akibat kejadian penganiayaan ini, korban Petrus Gulo dengan kondisi wajah luka serta lebam melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsek Sibolga Selatan dengan STPL Nomor : 11/III/2022/SEK SBG SLTN.

Usai membuat laporan ke polisi, Petrus Gulo korban penganiayaan menjelaskan kronologis kejadiannya, awalnya Petrus Gulo datang ke tempat jualan Mie Tek-Tek LM, saat itu dihadapannya ada seorang ibu bernama Samsidar Marbun.

Pertama, korban (Petrus Gulo) berbicara kepada Samsidar Marbun.

“Kak, mana hutang kakak? tanya Petrus
“Belum ada, sabarlah dulu. Kalau ada pun kutitip sama orang ini,” jawab Samsidar Marbun sambil menunjuk LM.

“Kok gitu kak, sudah lama kali hutang kakak itu da,” kata Petrus Gulo kesal kepada Samsidar Marbun.

Lalu, kemudian Petrus Gulo bertanya ke LM.
“Kalian gk ada dititipkan mamak hutang kalian?.

Kemudian, LM menjawab dengan nada tinggi.
“Gk ada dititip mamak, akunya yang jualan dari tadi,” kata LM.

Lalu, Petrus Gulo berkata.
“Kok kasar kali kau ngomong. aku yang minta uangkunya,” kata Petrus Gulo.

Kemudian dijawab LM, aku kerja, cari duit bukan untuk bayar hutang,” kata LM.

“Bah, jadi gk mau kau bayar hutangmu?. Kalau nggak sanggup bayar jangan minjam,” kata Petrus Gulo sambil berlalu dan menuju ke sepeda motornya.

Sebelum pergi, Petrus Gulo bertanya ke Samsisar Marbun, “ibu kapan bayar?. Kalau nggk sanggup bayar jangan berhutang.

Lalu LM mengejar Petrus Gulo yang sedang berada diatas sepeda motornya dan berkata, “dua lagi kayak kau masih sanggup kuhajar, kita teslah,” kata LM dengan nada sombongnya dan kemudian memukuli Petrus Gulo secara membabi buta, hingga mengakibatkan wajah Petrus Gulo mengalami luka serta lebam.

(Freddy A Pardosi)
editor ( Denz )